NIJI
Jurnal Kajian Sastra, Budaya, Pendidikan dan Bahasa Jepang
Vol. 2, No. 1, Januari 2020, p-ISSN 2355-889X
https://doi.org/10.18510/jt.2021.xxx
http://jurnal.stibainvada.ac.id/
10
REGISTER IT PADA MEDIA ONLINE ITMEDIA.CO.JP
Citra Dewi
Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Asing Invada
Septi Ayu M
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Cirebon
Abdulyono
Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Asing Invada
Riwayat Artikel:
Diterima September 2019;
Direvisi November 2019;
Diterima Januari 2020.
Abstrak
Penelitian ini adalah penelitian sosialinguistik yang mempelajari tentang penggunaan register
IT pada media online itmedia.co.jp. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan
bentuk, makna dan fungsi register IT pada media online itmedia.co.jp. Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah bahasa yang digunakan
pada media online itmedia.co.jp edisi 5 dan 22 April 2019. Objek penelitian ini adalah bentuk,
makna dan fungsi register pada media online itmedia.co.jp. Data diperoleh dengan metode
simak catat. Data kemudian dianalisis dengan teori pembagian bentuk register oleh Halliday
(1992:53), karena register bisa terlihat dari tataran morfologi dan sintaksisnya (Chaer,
2014:68), maka bentuk register tertutup dan terbuka dibagi lagi dengan teori morfologi
pembentukan unsur kata tunggal dan majemuk (Ramlan, 2009:28) dan pemendekan (Chaer,
2014:191). Kemudian data direduksi dan disajikan. Hasil penelitian ini adalah bentuk, makna,
dan fungsi register IT. Bentuk register yang ditemukan adalah tertutup – tunggal, bentuk
tertutup – majemuk, bentuk tertutup – pemendekan, bentuk terbuka – tunggal, dan bentuk
terbuka – majemuk. Sedangkan bentuk terbuka – pemendekan tidak ditemukan pada
penelitian ini. Seluruh fungsi bahasa dari bentuk regiter yang ditemukan adalah fungsi
metalingustik.
Kata kunci: Sosiolinguistik, Variasi Bahasa, Register IT
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
11
PENDAHULUAN
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk, makna dan fungsi register IT
yang terdapat pada media online itmedia.co.jp edisi 5 dan 22 April 2019. Sumber data pada
penelitian adalah media online Jepang itmedia.co.jp. Dalam media tersebut peneliti
menemukan 2 bentuk register IT. Lebih lanjut peneltian ini masuk ke dalam ranah kajian
sosiolinguistik, khususnya register. Register sendiri termasuk ke dalam variasi bahasa
menurut penggunaannya.
(Tamami et al., 2012) membagi register menjadi yaitu closed register (register
tertutup) dan open register (register terbuka). Register tertutup adalah register yang maknanya
terbatas dan tertentu (Nuratika & Fikri, 2022). Serta pada umumnya masyarakat awam yang
tidak menggeluti suatu bidang tertentu sulit untuk memahami maknanya (Mudhofir, 2012).
Karena register ini juga memiliki fungsi untuk merahasiakan (Inderasari et al., 2020).
Sedangkan register terbuka adalah register yang memberikan ruang kreatifitas pada individu
(Hadi, 2018)dan memiliki makna yang banyak dan tidak terbatas pada suatu bidang saja
(Kustriyono & Kurniawati, 2016).
Register umumnya sering ditemukan pada suatu bidang pekerjaan tertentu, karena
salah fungsi register adalah untuk menyederhanakan (Prasetya, 2013) dan mengefektifkan
komunikasi. Pada penelitian ini register yang diteliti adalah register IT pada media online
Jepang itmedia.co.jp. Laman media dipilih karena informasinya selalu update (Hidayat et al.,
2020). Namun pada penelitian ini dibatasi hanya pada register IT yang berkatan dengan
komputer saja (Setiawan, 2015). Register yang ditemukan akan diklasifikasikan menjadi dua
bentuk yaitu tertutup dan terbuka (Gunawan & Hidayat, 2021), juga akan jelaskan makna dan
fungsi dari register tersebut (Luthfiyanti & Kasmilawati, 2018).
Dengan demikian penelitian ini akan menganalisis register berdasarkan bentuk,
makna, dan fungsinya yang diambil dari laman media online Jepang itmedia.co.jp edisi 5 dan
22 April 2019.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode deskriptitif kualitatif. Penggunaan metode ini
adalah agar penelitian mendapatkan gambaran dari bentuk, makna dan fungsi register pada
media online.itmedia.co.jp. penelitian ini menggunakan dua sumber data yaitu sumber data
primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah sumber data yang memberikan
data sacara langsung dalam pengumpulan data. Dalam penelituan sumber data primer ini
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
12
adalah laman web media online itmedia.co.jp. Sedangkan sumber data sekunder adalah
sumber data tidak memberikan data secara langsung namun mendukung sumber data primer.
Sumber data sekunder dalam penelitian adalah penelitian-penelitian terdahulu dan buku –
buku para ahli bahasa.
Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah metode simak dan catat. Teknik
simak adalah teknik mengumpulkan data dengan cara menyimaknya dengan seksama dan
teliti penggunaan bahasanya (Sudaryanto, 1993:43). Teknik catat adalah teknik mencatat hasil
temuan dari menyimak seperti membaca dan mentranskrip data yang termasuk dalam kajian
penelitian (Sudaryanto, 1993:43). Data yang telah ditranskrtipkan kemudian dimasukkan ke
dalam kartu data dan dianalisis sesuai dengan teori yang digunakan dalam penelitian tersebut.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bagian ini akan dibahas mengenai hasil penelitian dan pembahasannya (Umar,
2012). Hasil penelitian ini dtemukan bentuk, makna dan fungsi register IT pada media online
itmedia.co.jp. Bentuk register yang ditemukan adalah bentuk tertutup – tunggal, tertutup –
majemuk (Muhayusman, 2014), tertutup – pemendekan, terbuka – tunggal, dan terbuka –
majemuk. Pembahasan bentuk, makna dan fungsi register yang diperoleh dari media online
itmedia.co.jp edisi 5 dan 22 April 2019 akan dibahas dengan cara mendeskripsikannya.
a. Bentuk dan Makna Register
1. Register Tertutup – Tunggal
2019年の冒頭に公開した本連載のコラムで、Microsoftの近年きんねんのWindows
UpdateならびにWindows Insider
Program施策に問題があり、改善が必要と指摘をしたのだが、Blogの記述によれば、
ここでの指摘をほぼ改善する形で方向転換が示唆されている。
2019-Nen no bōtō ni kōkai shita hon rensai no koramu de, Microsoft no kin'nen no Windows
Update narabini Windows Insider Program shisaku ni mondai ga ari, kaizen ga hitsuyō to
shiteki o shita nodaga, Blog no kijutsu ni yoreba, koko de no shiteki o hobo kaizen suru
katachi de hōkō tenkan ga shisa sa rete iru.
Dalam kolom seri ini yang diterbitkan pada awal 2019, ia menunjukkan bahwa langkah-
langkah Windows Update dan Windows Insider Program karena Microsoft baru-baru ini
mengalami masalah dan perlu perbaikan, tetapi menurut deskripsi Blog, poin-poin ini.
Disarankan untuk mengubah arah dalam bentuk hampir meningkat.
Register tertutup – tunggal yang ditemukan pada kalimat di atas adalah kata ‘blog’.
Makna dari ‘blog’ adalah bentuk aplikasi web yang berbentuk tulisan-tulisan (yang dimuat
sebagai posting) pada sebuah halaman web. Karena ‘blog’ ini tidak memiliki makna lain
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
13
selain yang dijelaskan diatas, dan terkait erat dengan bidang IT, maka ‘blog’ digolongkan
sebagai register tertutup seperti yang dinyatakan oleh Halliday (1994:54), bahwa ciri register
tertutup adalah register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, dan tidak menyediakan
ruang inovasi dan kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan kata tunggal karena unsur
pembentukan katanya yang hanya satu unsur kata, sebagaimana yang dinyatakan Ramlan
(2009, 28).
2. Register Tertutup – Majemuk
製品に関する情報は同社のWebページで確認してほしいが、今回試用したのは2ドラ
イブモデル（型番はHDL2-Z19SCA）で、CPUに4コアで動作するIntelのCeleron
N3160（1.60GHz、最大2.24GHz）、メモリは4GB、ホットスワップ対応の2TB
HDDを2台搭載したものだ。
Seihin ni kansuru jōhō wa dōsha no Webu pēji de kakunin shite hoshī ga, konkai shiyō shita
no wa 2 doraibu moderu (kataban wa HDL 2 - Z 19 SCA) de, CPU ni 4
コアで動作するIntelのCeleron
N3160（1.60GHz、最⼤2.24GHz）、メモリは4GB、ホットスワップ対応の2TB
HDDを2台搭載したものだ。
Seihin ni kansuru jōhō wa dōsha no Webu pēji de kakunin shite hoshī ga, konkai shiyō shita
no wa 2 doraibu moderu (kataban wa HDL 2 - Z 19 SCA) de, CPU ni 4 koa de dōsa suru Intel
Celeron N3160 (1 . 60 GHz, saidai 2. 24 GHz), memori wa 4 GB, hottosuwappu taiō no 2 TB
HDD o 2-dai tōsai shita monoda.
Silakan periksa halaman web perusahaan untuk informasi tentang produk, tetapi kali ini kami
menggunakan model 2-drive (nomor model: HDL2-Z19SCA), Intel Celeron N3160 (1,60
GHz, hingga 2,24 GHz) yang beroperasi pada 4 inti CPU ) Memori 4GB, 2 HDD 2TB hot-
swappable yang dilengkapi.
Pada kalimat di atas terdapat dua register tertutup – majemuk yang ditemukan,
pertama adalah ‘Web pēji’ (Webページ), ‘Web pēji’ (Webページ) adalah halaman yang
ditampilkan disebuah website di internet, yang dapat menampilkan teks, gambar, bahkan
suara, halaman ini digunakan untuk menunjukan sebuah halaman ‘website’. ‘Web pēji’
(Webページ) ini dapat diibaratkan halaman pada sebuah buku.
Jika melihat makna dari setiap unsur katanya, ‘Web pēji’ (Webページ) terdiri dari dua
unsur kata. Karena ini juga ‘Web pēji’ (Webページ) termasuk ke register tertutup – majemuk.
Unsur pembentuk katanya adalah ‘Web’ dan ‘pēji’. ‘Web’ adalah pemendekan penggalan dari
Website. Makna dari ‘Web’ sendiri adalah sebuah kumpulan halaman pada suatu domain di
internet yang dibuat dengan tujuan tertentu dan saling berhubungan serta dapat diakses secara
luas melalui halaman depan (home page) menggunakan sebuah browser dan terdiri dari URL.
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
14
Unsur kata kedua ‘pēji’ yang merupakan kata serapan dari bahasa Inggris page yang artinya
adalah halaman. Jika kedua unsur kata ini digabungkan maka, maknanya seperti yang telah
dijelaskan di atas. Karena ‘Web pēji’ (Webページ) tidak memiliki makna lain selain yang
dijelaskan diatas dan terkait erat dengan bidang IT, maka ‘Web pēji’ (Webページ)
digolongkan sebagai register tertutup seperti yang dinyatakan oleh Halliday (1994:54), bahwa
ciri register tertutup adalah register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki
keterkaitan yang erat, dan tidak menyediakan ruang inovasi dan kreatifitas pada individu.
Sedangkan digolongkan kata majemuk karena unsur pembentukan katanya yang terdiri lebih
dari dua unsur kata atau lebih, sebagaimana yang dinyatakan Ramlan (2009, 28).
Kedua adalah ‘Intel Celeron N3160’, ‘Intel Celeron N3160’ adalah salah satu jenis
prosesor komputer yang diproduksi oleh perusahaan Intel. Jika melihat makna dari setiap
pembentukan katanya, ‘Intel Celeron N3160’ terdiri dari tiga unsur kata. Karena ini juga ‘Intel
Celeron N3160’ termasuk ke register tertutup – majemuk. Unsur pembentuk katanya adalah
‘intel’, ‘celeroni’ dan ‘N3160’. ‘Intel’ adalah salah satu produsen processor komputer. Makna
dari ‘celeron’ adalah nama produk processor, dan ‘N3160’ adalah kode produk processor.
Karena ‘Intel Celeron N3160’ tidak memiliki makna lain selain yang dijelaskan di atas dan
terkait erat dengan bidang IT, maka ‘Intel Celeron N3160’ digolongkan sebagai register
tertutup seperti yang dinyatakan oleh Halliday (1994:54), bahwa ciri register tertutup adalah
register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki keterkaitan yang erat, dan tidak
menyediakan ruang inovasi dan kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan kata
majemuk karena unsur pembentukan katanya yang terdiri lebih dari dua unsur kata atau lebih,
sebagaimana yang dinyatakan Ramlan (2009, 28).
3. Register Tertutup – Pemendekan
ファイルサービスの機能としては、Windowsのファイル共有プロトコルであるSMBv
3（SMB 3.1.1、3.0.2および3.0）、SMBv2（SMB 2.1および2.0）、SMB
1.0/CIFS（非推奨、既定で無効）はもちろん、NFS（version
4.1、3および2）、iSCSI、FTPS（IIS）、HTTPS（ワークフォルダーまたはIIS
WebDAV）といった多数のプロトコルに対応し、さまざまなプラットフォームのク
ライアントに対して共有フォルダーを提供できる。
Fairusābisu no kinō to shite wa, u~indōzu no fairu kyōyū purotokorudearu SMBv 3 (SMB 3.
1. 1, 3. 0. 2 Oyobi 3. 0), SMBv 2 (SMB 2. 1 Oyobi 2. 0), SMB 1. 0/ CIFS (hi suishō, kitei de
mukō) wa mochiron, NFS (version 4. 1, 3 Oyobi 2), iSCSI, FTPS (IIS), HTTPS (wākuforudā
matawa IIS WebDAV) to itta tasū no purotokoru ni taiō shi, samazamana purattofōmu no
kuraianto ni taishite kyōyū forudā o teikyō dekiru.
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
15
Fungsi layanan file termasuk protokol berbagi file Windows SMBv3 (SMB 3.1.1, 3.0.2 dan
3.0), SMBv2 (SMB 2.1 dan 2.0), dan SMB 1.0 / CIFS (usang, dinonaktifkan secara default).
Ini mendukung banyak protokol seperti, NFS (versi 4.1, 3 dan 2), iSCSI, FTPS (IIS), HTTPS
(folder kerja atau IIS WebDAV), dan dapat menyediakan folder bersama untuk klien dari
berbagai platform.
Dari kalimat di atas ditemukan tujuh register IT bentuk tertutup berupa pemendekan-
pemendekan. Yaitu, ‘SMB’, ‘CIFS’, ‘NFS’ ‘iCSI’, ‘FTPS’, ‘IIS’, ‘HTTPS’, dan WebDav.
Pertama pemendekan ‘SMB’, pemendekan ini bervariasi ada SMBv3, SMBv2, dan SMBv1.
Itu hanyalah menjelaskan versinya saja, oleh sebab itu maka yang akan diulas hanya
pemendekan ‘SMB’nya saja. ‘SMB’ merupakan pemendekan dari Server Message Block yang
artinya blok pesan server, Makna ‘SMB’ adalah teknologi informasi yang mengacu kepada
protokol klien/server yang ditujukan sebagai layanan untuk berbagi berkas (file sharing) di
dalam sebuah jaringan. Karena register ini dipendekan, maka masyarakat pada umumnya
tidak mengetahui arti dan makna dari register tersebut. Kecuali orang-orang yang bergelut di
bidang IT. Maka register IT ini termasuk ke dalam register tertutup – pemendekan. Sesuai
dengan apa yang dinyatakan oleh Halliday (1992:53) bahwa ciri register tertutup adalah
register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki keterkaitan yang erat, dan tidak
menyediakan ruang inovasi dan kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan
pemendekan karena telah melalui proses penanggalan bagian-bagian leksem sehingga menjadi
sebuah bentuk yang singkat, namun maknanya tidak berubah dari bentuk utuhnya (Chaer
2014:191). Tujuan dari pemendekan adalah untuk menyederhanakan komunikasi.
Kedua ‘CIFS’, ‘CIFS’ merupakan pemendekan dari Common Internet File System
yaitu sebuah implementasi dari protokol berbagi berkas/file-sharing Server Message Block
(SMB) yang telah diusulkan agar menjadi standar Internet (statusnya saat ini masih menjadi
draft), sehingga dapat diperoleh secara mudah. Karena register ini dipendekan, maka
masyarakat pada umumnya tidak mengetahui arti dan makna dari register tersebut. Kecuali
orang-orang yang bergelut di bidang IT. Maka register IT ini termasuk ke dalam register
tertutup – pemendekan. Sesuai dengan apa yang dinyatakan oleh Halliday (1992:53) bahwa
ciri register tertutup adalah register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki
keterkaitan yang erat, dan tidak menyediakan ruang inovasi dan kreatifitas pada individu.
Sedangkan digolongkan pemendekan karena telah melalui proses penanggalan bagian-bagian
leksem sehingga menjadi sebuah bentuk yang singkat, namun maknanya tidak berubah dari
bentuk utuhnya (Chaer 2014:191). Tujuan dari pemendekan adalah untuk menyederhanakan
komunikasi.
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
16
Ketiga ‘NFS’, ‘NFS’ (Network File System) adalah sebuah protokol berbagi pakai
berkas melalui jaringan. Karena register ini dipendekan, maka masyarakat pada umumnya
tidak mengetahui arti dan makna dari register tersebut. Kecuali orang-orang yang bergelut di
bidang IT. Maka register IT ini termasuk ke dalam register tertutup – pemendekan. Sesuai
dengan apa yang dinyatakan oleh Halliday (1992:53) bahwa ciri register tertutup adalah
register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki keterkaitan yang erat, dan tidak
menyediakan ruang inovasi dan kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan
pemendekan karena telah melalui proses penanggalan bagian-bagian leksem sehingga menjadi
sebuah bentuk yang singkat, namun maknanya tidak berubah dari bentuk utuhnya (Chaer
2014:191).
Keempat ‘iCSI’, ‘iSCSI’ (internet Small Computer System Interface) adalah media
penyimpanan melalui jaringan TCP/IP. Karena register ini dipendekan, maka masyarakat pada
umumnya tidak mengetahui arti dan makna dari register tersebut. Kecuali orang-orang yang
bergelut di bidang IT. Maka register IT ini termasuk ke dalam register tertutup – pemendekan.
Sesuai dengan apa yang dinyatakan oleh Halliday (1992:53) bahwa ciri register tertutup
adalah register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki keterkaitan yang erat,
dan tidak menyediakan ruang inovasi dan kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan
pemendekan karena telah melalui proses penanggalan bagian-bagian leksem sehingga menjadi
sebuah bentuk yang singkat, namun maknanya tidak berubah dari bentuk utuhnya (Chaer
2014:191). Tujuan dari pemendekan adalah untuk menyederhanakan komunikasi.
Kelima FTPS, FTPS (File Transfer Protokol Secure) adalah sebuah sistem keamanan
protokol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk
pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork. Karena
register ini dipendekan, maka masyarakat pada umumnya tidak mengetahui arti dan makna
dari register tersebut. Kecuali orang-orang yang bergelut di bidang IT. Maka register IT ini
termasuk ke dalam register tertutup – pemendekan. Sesuai dengan apa yang dinyatakan oleh
Halliday (1992:53) bahwa ciri register tertutup adalah register yang maknanya sangat terbatas
dan tertentu, memiliki keterkaitan yang erat, dan tidak menyediakan ruang inovasi dan
kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan pemendekan karena telah melalui proses
penanggalan bagian-bagian leksem sehingga menjadi sebuah bentuk yang singkat, namun
maknanya tidak berubah dari bentuk utuhnya (Chaer 2014:191). Tujuan dari pemendekan
adalah untuk menyederhanakan komunikasi.
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
17
Keenam HTTPS, HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) adalah protokol
komunikasi internet yang melindungi integritas dan kerahasiaan data pengguna antara
komputer pengguna dan situs. Karena register ini dipendekan, maka masyarakat pada
umumnya tidak mengetahui arti dan makna dari register tersebut. Kecuali orang-orang yang
bergelut di bidang IT. Maka register IT ini termasuk ke dalam register tertutup – pemendekan.
Sesuai dengan apa yang dinyatakan oleh Halliday (1992:53) bahwa ciri register tertutup
adalah register yang maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki keterkaitan yang erat,
dan tidak menyediakan ruang inovasi dan kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan
pemendekan karena telah melalui proses penanggalan bagian-bagian leksem sehingga menjadi
sebuah bentuk yang singkat, namun maknanya tidak berubah dari bentuk utuhnya (Chaer
2014:191). Tujuan dari pemendekan adalah untuk menyederhanakan komunikasi.
Ketujuh WebDAV, WebDAV (Web Distributed Authoring and Versioning) adalah fitur
webserver yang memungkinkan pengguna saling berkolaborasi memanage konten sebuah
website. Karena register ini dipendekan, maka masyarakat pada umumnya tidak mengetahui
arti dan makna dari register tersebut. Kecuali orang-orang yang bergelut di bidang IT. Maka
register IT ini termasuk ke dalam register tertutup – pemendekan. Sesuai dengan apa yang
dinyatakan oleh Halliday (1992:53) bahwa ciri register tertutup adalah register yang
maknanya sangat terbatas dan tertentu, memiliki keterkaitan yang erat, dan tidak menyediakan
ruang inovasi dan kreatifitas pada individu. Sedangkan digolongkan pemendekan karena telah
melalui proses penanggalan bagian-bagian leksem sehingga menjadi sebuah bentuk yang
singkat, namun maknanya tidak berubah dari bentuk utuhnya (Chaer 2014:191). Tujuan dari
pemendekan adalah untuk menyederhanakan komunikasi.
4. Register Terbuka – Tunggal
このサービスを利用すれば、Windows Server IoT
2019搭載NASのデータをクラウドに同期し、障害発生時にデータへの代替だいたいア
クセス手段をユーザーに提供できる。
Kono sābisu o riyō sureba, Windows Server IoT 2019tōsai NAS no dēta o kuraudo ni dōki shi,
shōgai hassei-ji ni dēta e no daitai akusesu shudan o yūzā ni teikyō dekiru.
Dengan layanan ini, data dari NAS berbasis Windows Server IoT 2019 dapat disinkronkan ke
cloud, memberikan pengguna akses alternatif ke data jika terjadi kegagalan.
Register terbuka – tunggal dari kalimat di atas adalah ‘kuraudo’ (クラウド), ‘kurodu’
(クラウド) adalah register IT dalam bahasa Jepang dari bahasa serapan bahasa Inggris yaitu
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
18
cloud yang artinya awan. Namun dalam bidang IT makna dari cloud adalah istilah
menyimpan data di dunia maya (internet). Karena cloud memiliki makna yang luas, tidak
sebatas menyimpan data di internet saja. Melainkan ada makna lainnya seperti seperti benda
langit yang membawa hujan, dan mungkin masih ada beberapa makna lainnya. Namun kata
cloud dalam bidang IT merupakan istilah menyimpan data di dunia maya atau internet, yang
sewaktu-waktu bisa diambil kapan saja dengan cara diunduh.
5. Register Terbuka – Majemuk
NarSuSは、登録済みのNASの稼働状況を示すWebベースの管理画面を提供する他、N
ASを24時間監視し、HDDの異常などのトラブルを電子メールで通知するサービスを
提供する。
NarSuS wa, tōroku-zumi no NAS no kadō jōkyō o shimesu u~ebu bēsu no kanri gamen o
teikyō suru ta, NAS o 24-jikan kanshi shi, hado no ijō nado no toraburu o denshi mēru de
tsūchi suru sābisu o teikyō suru.
Selain menyediakan layar manajemen berbasis web yang menunjukkan status pengoperasian
NAS terdaftar, NarSuS memantau NAS selama 24 jam dan menyediakan layanan untuk
memberi tahu masalah seperti kelainan HDD melalui email.
Register terbuka – majemuk dari kalimat di atas adalah ‘denshi mēru’ (電子メール),
jika kita uraikan unsur kata pada register tersebut maka akan terlihat maknanya yang terbuka
(Cahyani, 2020)dan menyediakan ruang berkreatifitas. Unsur kata yang pertama adalah kata
‘denshi’ (電⼦) yang artinya elektronik, kata ini identik dengan istilah-istilah bidang
kelistrikan. Lalu unsur kata yang kedua adalah ‘mēru’ (メール), kata ini adalah kata serapan
dari bahasa Inggris yaitu mail yang artinya surat. Dari kedua unsur kata tersebut maknanya
terbuka dan tidak terbatas. Sehingga masyarakat umumpun bisa memahami dengan baik
register tersebut dengan meraba tiap unsur katanya, meskipun mereka bukan orang-orang
yang bergelut di dunia IT (Yuliyati, 2020). Dimana terlihat jelas arti dari register ‘denshi
mēru’ (電⼦メール) adalah surat elekronik. Register ‘denshi mēru’ (電⼦メール) sendiri
bentuk awalnya adalah email yang artinya sama yaitu surat elektronik. Itu juga alasan kenapa
register ‘denshi mēru’ (電⼦メール) termasuk ke dalam register terbuka, karena disana
menyediakan ruang kreatifitas tidak kaku harus email. Email atau denshi mēru (電⼦メール)
bermakna sarana kirim mengirim surat melalui jalur jaringan komputer. Sedangkan dikatakan
majemuknya karena register ‘denshi mēru’ (電子メール) terdiri dari dua unsur kata yaitu
unsur kata pertama adalah ‘denshi’ (電子) yang artinya elektronik dan yang kedua adalah
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
19
‘mēru’ (メール) yang artinya surat atau pos. Jika dua unsur kata tersebut digabungkan
menjadi ‘denshi mēru’ (電子メール) maka maknanya adalah sarana kirim mengirim surat
melalui jalur jaringan komputer.
b. Fungsi Register
Pembahasan hasil penelitian berikutnya adalah tentang fungsi register. Pembahasan fungsi
register ini akan menggunakan teori fungsi bahasa dari Jacobson (1960), yang membagi
fungsi bahasa menjadi enam fungsi yaitu, expresive function, directive function, refential
function, metealinguistics function, poetic function, phatic function.
Fungsi register dari bentuk register tertutup – tunggal, tertutup – majemuk, tertutup –
pemendekan, terbuka – tunggal, dan terbuka – majemuk seluruhnya memiliki fungsi bahasa
metalinguistics function. Metalinguistics function (fungsi metalinguistik) merupakan fungsi
bahasa yang menjelaskan bahasa itu sendiri. Karena sebuah bahasa sering dipakai untuk
menjelaskan makna dari sebuah kode tertentu, maka pemakaian register dapat
mendeskripsikan makna sebuah kata dengan memakai kata lain yang berbeda, Jacobson
dalam Alwasilah (1993:25)
KESIMPULAN
Kesimpulan dari peneltian register IT pada media online itmedia.co.jp edisi 5 dan 22
April 2019 adalah terjadinya dampak sosial dikarenakan banyaknya bahasa serapan yang
masuk ke dalam bahasa Jepang. Ini dikarenakan sifat IT yang universal dan bahasa
universalnya adalah bahasa Inggris, sehingga dengan register IT banyak bahasa Inggris yang
diserap ke bahasa Jepang dalam bentuk register IT. Namun begitu terdapat juga beberapa
register IT yang berasal dari bahasa Jepang. Tidak menutup kemungkinan semakin hari,
register IT dalam bentuk bahasa Jepang asli akan terus bertambah, mengingat negara Jepang
adalah salah satu negara yang sangat pesat kemajuan teknologinya.
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
20
REFERENSI
Cahyani, P. D. (2020). Register Dalam Tuturan Pranatacara Upacara Pernikahan Adat Jawa
Gaya Yogyakarta.
Gunawan, I., & Hidayat, M. T. (2021). Pertunjukan Musik Berdah di Desa Muarojambi
Provinsi Jambi: Sebuah Kajian Bentuk dan Fungsi. PROMUSIKA: Jurnal Pengkajian,
Penyajian, Dan Penciptaan Musik, 9(2), 84–93.
Hadi, I. (2018). Register pedagang buah: Studi pemakaian bahasa kelompok profesi di Kota
Padang. Metalingua: Jurnal Penelitian Bahasa, 15(1), 25–40.
Hidayat, D., Gustini, L. K., & Dias, M. P. (2020). Digital Media Relations Pendekatan Public
Relations dalam Menyosialisasikan Social Distancing di Kota Bandung. Jurnal Ilmu
Komunikasi, 18(3), 257–268.
Inderasari, E., Sikana, A. M., & Hapsari, D. A. (2020). Karakteristik pemakaian register
antarpramusaji rumah makan Ayam Penyet Surabaya (kajian sosiolinguistik). Kembara:
Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 6(1), 78–92.
Kustriyono, E., & Kurniawati, V. P. (2016). Perubahan makna dan faktor penyebab perubahan
makna dalam media cetak. Jurnal Bahastra. Universitas Pekalongan, 35(2), 13–25.
Luthfiyanti, L., & Kasmilawati, I. (2018). Register Bidan di Puskesmas Kecamatan Sungai
Tabuk Kabupaten Banjar. STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya,
3(1).
Mudhofir, A. (2012). Pendidik profesional: konsep, strategi, dan aplikasinya dalam
peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Raja Grafindo Persada.
Muhayusman, Z. (2014). Pembangunan Sistem Informasi Perpustakaan Pada Smp Negeri 1
Jaten Berbasis Php Dan Mysql.
Nuratika, N., & Fikri, H. (2022). BENTUK, FUNGSI DAN MAKN A REGISTER
KOMUNITAS PECINTA AQUASCAPE DI ROKAN HULU. Jurnal Akrab Juara, 7(1),
12–22.
Prasetya, T. (2013). Bentuk, Makna, dan Fungsi Register Tni AD di Bekangdam V Brawijaya
Surabaya: Suatu Kajian Sosiolinguistik. Jurnal Digital Unair.
Setiawan, R. (2015). Perancangan Arsitektur Enterprise Untuk Perguruan Tinggi Swasta
Menggunakan TOGAF ADM. Jurnal Algoritma, 12(2), 548–561.
Tamami, W. U., Muzammil, A. R., & Syahrani, A. (2012). REGISTER PETANI SAWIT DI
DESA SUMBER AGUNG KECAMATAN BATU AMPAR KABUPATEN KUBU
RAYA. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 10(12).
Umar, H. (2012). Penelitian Kuantitatif (Langkah demi langkah). Pelatihan Metodologi
Penelitian Kopertis III, 1(2).
Citra Dewi, Septi Ayu M dan Abdulyono
Register IT Pada Media Online ITmedia.Co.Jp
21
Yuliyati, E. (2020). Implementasi Manajemen Peserta Didik Kelas Menengah Muslim di SMP
IT Bina Umat Yogyakarta. Dirasat: Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Islam, 6(1), 1–
13.
