BENTUK DAN MAKNA DAJARE PAPAN IKLAN JEPANG PADA MEDIA X

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk Dajare serta makna kontesktual dari kalimat di papan iklna Jepang dengan menggunakan teori bentuk Dajare dari Otake 2010 dan untuk makna kontekstualnya menggunakan teori Chaer 2007. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif kualitatif teori dari Sugiyono 2015, sumber data diperoleh dari sosial media X atau dulunya Twitter serta ditemukan 31 (tiga puluh satu) data yang diperoleh dalam penelitian ini. Penulis dalam mengumpulkan data dan menganalisis data menggunakan metode simak catat, penulis menglasifikasikan bentuk Dajare  dan menjelaskan alasan kenapa termasuk kedalam jenis bentuk Dajare terssebut serta mendeskripsikan makna kontekstual yang terkadung di setiap kalimat pada papan iklan Jepang. Hasil dari penelitian ini adalah bentuk dari Dajare terbagi menjadi 4 (empat) bentuk yaitu, bentuk  Dajare Homophonic 2 data yakni bentuk dimana kata dasar dan kata permainannya memiliki bunyi yang sama, bentuk Dajare Segmental Manipulation 2 data yakni terjadi perubahan pada mora,vokal dan konsonan kata, bentuk Dajare Durational Manipulation 2 data yakni terjadi penambahan atau pengurangan dalam memanjangkan atau memendekan konsonan dan vokal, bentuk Embbeded Dajare , yakni 2 data  adanya persamaan bunyi yang muncul pada kata dasar yang tersemat kata permainannya ataupun sebaliknya. Makna dari papan iklan Jepang yang ditemukan adalah menunjukan makna informasi yakni bertujuan untuk memberi pengetahuan kepada penerima, himbauan yakni bermaksud untuk mengajak melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu, peringatan bermaksud untuk memberi tahu jika dilakukan akan mengakibatkan hal yang negatif.